Polemik UAS Dideportasi, Organisasi RRG Dukung Pemerintah Singapura

- 25 Mei 2022, 23:04 WIB
Pandangan Abdul Somad Mengenai Pawang Hujan
Pandangan Abdul Somad Mengenai Pawang Hujan /Silmi Akhsin/

SUARASOPPENG - Polemik penceramah Ustads Abdul Somad (UAS) yang dideportasi dari Singapura ditanggapi organisasi Rehabilitasi Religius (RRG), Rabu 25 Mei 2022.

Organisasi RRG itu menyayangkan penceramah yang muncul menguasai dan menyebarkan pandangan yang bertentangan diterima nilai-nilai islami.

RRG mendukung pemerintah Singapura dalam menangkal paham yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan negara Singapura.

Baca Juga: Pihak Singapura Klaim Ajaran UAS Meredikalisasi Warganya, Mendagri: Ceramah UAS Berdampak Bagi Dunia

"Grup Rehabilitasi Religius merespons dengan rasa malu yang dalam dan penyesalan yang amat sangat untuk sejawat penceramah yang muncul untuk menguasai dan menyebarkan pandangan yang bertentangan  nilai-nilai Islami dan universlal terhadap kemanusiaan, belas kasih, rasa cinta syarat terhadap sesama," demikian pernyataan RRG di unggahan Facebook.

"Kami sangat mendukung posisi pemerintah Singapura bahwa pandangan dan orang-orang yang memecah belah tidak memiliki tempat di negara ini [Singapura],"lanjut pernyataan tersebut.

Diketahui, RRG terbentuk sebagai upaya meredam radikalisme di Singapura. Sejumlah ulama senior hingga ustaz tergabung dalam organisasi itu untuk melakukan konseling terhadap sejumlah muslim yang terpapar radikalisme.

Baca Juga: Polemik UAS Dideportasi Dari Singapura, Eko Kuntadhi Hingga Denny Siregar Beri Kritik dan Sarankan ke Dufan

Termasuk para narapidana teroris, dan mereka yang menyebarkan ekstremisme.

Halaman:

Editor: Silmi Akhsin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x