BNPT Ajak Santri Ambil Peran Gelorakan Jihad Kebangsaan di Dunia Digital

- 19 Juni 2022, 09:08 WIB
Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Mayjen TNI Nisan Setiadi / Istimewa
Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Mayjen TNI Nisan Setiadi / Istimewa /

 

SUARASOPPENG - Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Mayjen TNI Nisan Setiadi mengajak santri gelorakan jihad kebangsaan di dunia digital.

Menurut Mayjen TNI Nisan Setiadi, peran santri dibutuhkan untuk mengambil panggung dan mengambil kontestasi narasi di dunia digital untuk menjaga kedaulatan NKRI.

Ia menyebutkan, sejarah membuktikan bahwa ulama dan pesantren berkontribusi besar dalam mewujudkan kemerdekaan bangsa ini.

Semangat resolusi jihad yang menggaungkan Hubbul Wathan Minal Iman ini tidak boleh dilupakan dan harus terus diwariskan dan ditanamkan kepada para santri dan masyarakat secara luas.

Hal itu, disampaikan dalam penutupan Workshop dan Pelatihan Santri Melalui Bidang Agama Dan Multimedia Dalam Rangka Pencegahan Paham Radikal Terorisme di Pesantren Tebuireng Jombang, Jumat (17/6/2022).

“Di Pesantren Tebuireng inlah kita ketahui sebuah prasasti sejarah yang tidak bisa dilupakan oleh bangsa ini yakni lahirnya resolusi jihad untuk merebut kembali kemerdekaan Indonesia,” ujar Nisan seperti dikutip dari siaran pers Pusat Media Damai (PMD) BNPT.

Nisan mengungkapkan jika dulu para pendahulu bangsa menggelorakan resolusi jihad, maka generasi sekarang, terutama para santri harus menggelorakan resolusi jihad yaitu jihad kebangsaan untuk menjaga kedaulatan NKRI secara terus menerus.


“Resolusi jihad kekinian dengan semangat yang sama harus terus menjadi semangat ibadah dan perjuangan para santri,” terang Nisan.

Lebih lanjut Deputi I BNPT menjelaskan bahwa ancaman kedaulatan bangsa ini tidak pernah usai. Berbagai aksi kekerasan dan teror yang merusak perdamaian dan kerukunan masyarakat masih menjadi potensi yang mengkhawatirkan.

Halaman:

Editor: Asran


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x