Network
SUARA SOPPENG – Safari politik yang dilakukan Partai Demokrat kepada beberapa partai politik sepertinya belum membuahkan hasil yang maksimal.
Pasalnya, dari beberapa pertemuan tersebut sama sekali belum menunjukan adanya kesepakatan koalisi dengan Partai Demokrat sehingga hasrat partai Demokrat untuk menjadikan ketuanya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai kandidat capres-cawapres 2024 masih sulit untuk diwujudkan
Hal itu disampaikan pengamat Politik dan Pemerintahan Jajat Nurjaman melalui keterangan tertulisnya yang diterima redaksi SUARA SOPPENG, 27 Juni 2022.
Baca Juga: Sukseskan MTQ XXXII Polisi Lakukan Pengamanan Lokasi Cabang Lomba
“Situasi politik tidak menguntungkan yang dialami AHY ini sepertinya merupakan buah dari citra politik yang dilakukan oleh SBY dimasa berkuasa,” kata Jajat Nurjaman
Apalagi hubungan SBY dengan beberapa ketum parpol juga telah di isukan kurang harmonis, untuk itu harapan AHY akan berkembang di bawah bayang-bayang nama besar SBY sepertinya malah berbanding terbalik dan meredupkan karir politik AHY.
Baca Juga: Aimee Jehova Jireh Jadi Duta Anak Luwu Utara 2022, Bupati : Komitmen Kawal Kabupaten Layak Anak
Selanjutnya kata Jajat, pertemuan terakhir AHY dengan ketum Gerindra, Prabowo Subianto beberapa waktu lalu secara jelas tidak membuahkan hasil kesepakatan politik untuk berkoalisi diantara keduanya.
Hal ini tentu sangat wajar mengingat jalan politik SBY beberapa waktu kebelakang yang memilih netral dalam perhelatan pilpres 2014 dan terpaksa mendukung di pilpres 2019 karena alasan takut disanksi.
Baca Juga: Jelang Hari Bhayangkara, Polisi Bersih-bersih di Taman Makam Pahlawan Watampone
