Network
SUARA SOPPENG -- Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) yang juga ketua umum Partai Gerakan Indonesia Raya turut mendampingi Presiden Joko widodo pada Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Manahan, Solo.
Prabowo menyinggung peran Muhammadiyah yang telah bergerak satu abad lebih turut mencerdaskan kehidupan bangsa dengan segala bentuk usaha dan upayanya.
Mulai dari mendirikan sekolah dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi, membangun rumah sakit serta ragam gerakan sosial kemasyarakatan lainnya di berbagai daerah dan pelosok tanah air, demi mewujudkan tatanan masyarakat yang beradab dan sejahtera.
Baca Juga: 13 Formatur Terpilih Pada Muktamar Muhammadiyah ke 48 di Solo
“Seperti apa yang diamanatkan oleh pendiri Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan, “Tolong-menolong adalah sikap orang Islam dalam aksi,” kata Prabowo yang dikutip Suara Soppeng dalam unggahan FBnya, Senin, 21 November 2022.
Dia juga menyampaikan beberapa pesan penting dari ketua umum Muhammadiyah Prof. Haedar Nashir yang ditujukkan kepada anak-anak bangsa untuk menempatkan kepentingan bangsa diatas segala-galanya, menjadikan politik sebagai jalan utama untuk berkhidmat sepenuhnya demi memajukan Indonesia sesuai amanat konstitusi.
“Terakhir, saya berharap Muhammadiyah tidak akan pernah lelah untuk terus hadir memberikan solusi bagi negeri, mencerdaskan kehidupan bangsa serta terus mencerahkan semesta dengan beragam aksi yang bermanfaat,” lanjutnya.
“Selamat menjalankan muktamar, semoga menjadi muktamar yang bermartabat, menjadi muktamar yang memajukan, menjadi muktamar yang merekat ukhuwah dan Allah Subhanahu Wata’ala selalu meridhoi perjuangan kita,” tutupnya.
