Sejak saat itu, perang dan kelaparan terus melanda tempat itu.
Banyak korban berjatuhan, dan setiap sisi temboknya menjadi saksi pertumpahan darah dan penyiksaan yang kejam pada masa itu.
Dan akhirnya mereka yang bertahan disana memutuskan untuk meninggalkan tempat itu pada tahun 1700’an.
Hingga hari ini pun para pengunjung wisata mistis ke tempat ini masih merasakan atmosfer aneh sisa-sisa kengerian ditempat ini.
(***)