Network
SUARA SOPPENG - Lahirnya Partai Pelita turut mewarnai deretan Partai Baru yang didirikan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Ketua Umum Partai Pelita, Beni Pramula menyampaikan Partai Pelita didirikan sebagai bentuk kegelisahan terhadap situasi kebangsaan hari ini.
Ia menilai, kondisi saat ini, cenderung terpolarisasi dan lebih mengedepankan perbedaan ketimbang usaha dalam mencari persamaan.
Menurutnya, hal ini menjadi pekerjaan besar bersama sebagai anak bangsa. Hal ini yang kemudian menjadi landasan awal berdirinya Partai Pelita.
Baca juga: Dorong Beni Pramula Jadi Ketum, Partai Baru Din Syamsuddin Bakal Jadi Partai Anak Muda?
Baca juga: Aktivis Minta Pemerintah Indonesia Segera Evakuasi WNI Di Ukraina
"Dengan semangat titik api yang memercik di seantero Nusantara, Partai Pelita hadir untuk dapat mengakomodir perbedaan golongan, generasi, daerah, suku dan keyakinan yang ada, serta menjadi harapan bagi rakyat, menuju Indonesia yang adil dan makmur," ungkap Beni Pramula, Ahad 27 Februari 2022.
Dikabarkan, Partai Pelita akan mengantongi Surat Keputusan (SK) Pengesahan Badan Hukum dari Kementerian Hukum dan HAM pada pekan ini sebagai Partai Politik.
Dengan kepengurusan, Beni Pramula selaku Ketua Umum Partai Pelita, didampingi Tantan Taufik Lubis, S.IP, M.H sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen).
