SUARA SOPPENG -- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Hj. Novita Wijayanti kembali mengajak masyarakat di Desa Jeruklegi Kulon Kecamatan Jeruklegi Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah untuk terus mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kebangsaan pada kehidupan sehari-hari.
Pada sosialisasi 4 Pilar ini, Novita secara khusus membahas mengenai Pancasila kepada masyarakat yakni mengenai sejarah lahirnya sila-sila yang kini menjadi dasar negara Indonesia.
“Sejarah munculnya sila-sila ini pasti jarang diketahui oleh masyarakat, dan penting sebagai pengetahuan khususnya bagi generasi muda. Bagi orang tua juga penting supaya mereka dapat memberikan pemahaman kepada anak-anak di rumah,” kata Novita Wijayanti,4 Juni 2022.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Amalan Agar Permohonan Lekas Diakbulkan Oleh Allah SWT
Pancasila tercetus berawal dari pengasingan Ir Soekarno, presiden pertama RI oleh Belanda. Ir Soekarno merupakan salah satu tokoh Indonesia yang sangat gencar memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari Belanda.
Oleh karena alasan itulah, Belanda mengasingkan Ir Soekarno ke Ende Pulau Flores, sejak 14 Januari 1934 sampai 18 Oktober 1938.
Pada masa pengasingan inilah Bung Karno bisa merumuskan merumuskan butir-butir pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Bung Karno mendapatkan inspirasinya saat sedang merenung di bawah pohon sukun, yang kini menjadi taman Kota Ende.
Kala itu, Bung karno mendapatkan buah pemikiran tentang Pancasila dari lima cabang yang terdapat dalam pohon sukun tersebut.
Baca Juga: Rachel Maryam Sayidina Turut Mendoakan Anak Ridwan Kamil yang Terseret Arus Sungai Aare di Swiss