MenPAN RB, Meninggal Hari Jum’at

- 1 Juli 2022, 14:52 WIB
Intip postingan haru Rahajeng Widyaswari dan Detri Warmanti, yang merupakan anak dan menantu Menpan RB Tjahjo Kumulo yang meninggal dunia pada Jumat 1 Juli 2022
Intip postingan haru Rahajeng Widyaswari dan Detri Warmanti, yang merupakan anak dan menantu Menpan RB Tjahjo Kumulo yang meninggal dunia pada Jumat 1 Juli 2022 /Instagram

Dikutip dari laman Muhammadiyah, mengenai keutamaan meninggal pada hari Jum’at, terdapat sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam at-Tirmidzi.

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- : مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِلاَّ وَقَاهُ اللَّهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ (رواه الترمذي)

Artinya: “Diriwayatkan dari Abdullah bin ‘Amr, ia berkata: Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jumat atau malam Jumat kecuali Allah akan melindunginya dari adzab kubur.” (Sunan at-Tirmidzi/vol. III/hadis ke 1074)

Baca Juga: 400 Personil Polres Bone Amankan Penutupan MTQ ke 32

Secara lengkap sanad dari hadis ini adalah: at-Tirmidzi à Muhammad bin Basysyar à Abdurrahman bin Mahdi dan Abu Amir al-Aqadi à Hisyam bin Sa’ad à Sa’id bin Abi Hilal à Rabiah bin Saif à Abdullah bin Amr bin Ash.

Para ulama hadis berbeda pendapat tentang status hadis ini. Imam at-Tirmidzi (w. 360 H) sendiri yang meriwayatkan hadis ini dalam kitab Sunan at-Tirmidzi menilainya sebagai hadis gharib (karena diriwayatkan oleh satu orang saja) dan munqathi’ karena sanadnya tidak bersambung (laisa bi muttashil).

Baca Juga: Misi Perdamaian Presiden Jokowi ‘Ukraina-Rusia’ Sejalan dengan Amanat UUD 1945

Adapun keutamaan meninggal di hari Jum’at dasarnya lemah, sehingga tidak dapat dijadikan hujjah (argumentasi).

Wallahu A’lam bish-shawab.

Halaman:

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x