Menteri Siti Nurbaya dan Menteri Zac Goldsmith Tanam Mangrove di Denpasar

- 25 Oktober 2022, 07:28 WIB
Menteri LHK Siti Nurbaya bersama Menteri Negara untuk Asia, Energi, Iklim, dan Lingkungan Hidup UK, Zac Goldsmith meninjau dan menanam mangrove di Tahura Ngurah Rai, Bali pada Minggu (23/10).
Menteri LHK Siti Nurbaya bersama Menteri Negara untuk Asia, Energi, Iklim, dan Lingkungan Hidup UK, Zac Goldsmith meninjau dan menanam mangrove di Tahura Ngurah Rai, Bali pada Minggu (23/10). /Istimewa /Usman

SUARA SOPPENG -- Menteri Siti Nurbaya dan Menteri Zac Goldsmith menanam mangrove bersama Kelompok Nelayan Simbar Segara dan SMA Katolik Soverdi di Lingkungan Suwung Kauh, Desa Pamogan, Denpasar Selatan.

Kunjungan kerja ini juga dalam rangka meninjau Kelompok Usaha Kecil Perhutanan Sosial dan meninjau industri yang menerapkan Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK).

Kedua menteri ini didampingi Gubernur Bali, Duta Besar Inggris, Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestasi, Deputi Bidang Pemberdayaan Masyarakat BRGM, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, dan Kepala UPT KLHK se-Bali.

Baca Juga: Musyawarah Besar DPP HIMAS, Edi Salassa Terpilih Aklamasi, Nahkoda baru Paguyuban Sinjai

Sebelumnya pada Sabtu (22/10/2022) Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan Inggris (UK) melalui the Foreign, Commonwealth and Development Office, telah sepakat untuk menandatangani kerja sama di bidang lingkungan dan iklim, khususnya Indonesia's FOLU Net Sink 2030.

"Melalui MoU ini, kedua belah pihak sepakat untuk membangun persahabatan yang lebih kuat, untuk mewujudkan aksi iklim yang nyata dan efektif di lapangan," kata Menteri Siti Nurbaya usai penandatanganan MoU di Jakarta, Sabtu (22/10).

Baca Juga: Peserta Petani Milenial Jabar Terancam Diblokir Perbankan Hingga 2 Tahun, Agro Jabar Jadi Pemicunya?

Lebih lanjut, Menteri Siti menyampaikan tiga tujuan dari MoU ini secara khusus. Pertama, mempromosikan kerja sama yang selaras dengan peran utama Indonesia dalam Forest Law Enforcement, Governance and Trade in Timber Products United Kingdom Voluntary Partnership Agreement (FLEGT UK VPA) dan ambisi Indonesia untuk mencapai FOLU Net Sink pada tahun 2030.

Kedua, mempromosikan Sertifikasi Pengelolaan Hutan Lestari di Indonesia. Ketiga, meningkatkan kolaborasi dan berbagi praktik terbaik untuk memperkuat kapasitas pemangku kepentingan terkait.

Baca Juga: Pembalap Soppeng Target Emas di Sinjai

Halaman:

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x