SUARASOPPENG - Ada rasa haru, Bangga dan optimis meski tetap dilanda kecemasan berat.
Setiap tahun dikomandankan Kemerdekaan Republik Indonesia dimana-mana dengan meriah, meski menyentuh pemenuhan hak-hak kemerdekaan kepada rakyat jelata terasa apatis.
Perjuangan leluhur di masa lalu tentu berbeda pascakemerdekaan, sebelum tahun 1945 perjuangan merebut kemerdekaan dengan melawan penjajah, mengambil alih kendali kekuasaan, bertahan hidup dan bersatu bersatu memperkuat persaudaraan demi tujuan yang sama yaitu MERDEKA.
PASCA TAHUN 1945
Generasi awal pasca kemerdekaan tentu berjibaku mempersatukan dan mempersatukan bangsa sebagai dasar membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Satu tekad dan satu tujuan, ketika situasi sulit melanda semua pihak, meski pembangunan pelan tapi pasti, komunikasi terbatas, semua faslitas porak-poranda akibat perang dan kesulitan memulai dari mana.
PERGOLAKAN PASCA MERDEKA
Presiden Soekarno dan HATTA sebagai wakil ketika itu sebagai mandataris pengendali NKRI, mengalami kesulitan akibat banyaknya faksi-faksi dari ribuan Suku, Ras dan Lintas kepulauan, sementara fasilitasnya masih minim.