SUARA SOPPENG - Perusahaan Penginapan dan Hotel RedDoorz target melakukan penawaran saham perdana (IPO) pada 2027 mendatang. Target ini, diklaim seiring membaiknya operasional perusahaan.
Perusahaan asal Singapura ini, mengaku berhasil memperbaiki capaian kinerja dengan berbagai strategi pemulihan pasca pandemi.
Kabar terbaru, Perusahaan RedDoorz siap merambah pasar Asia Tenggara lebih luas lagi.
Hal ini, disampaikan oleh VP Operations and Multi-Brand RedDoorz Indonesia Adil Mubarak dalam keterangan pers, di Jakarta, Ahad 8 Oktober 2023.
Baca Juga: 4 Strategi Jasa Content Placement Agar Hasil Maksimal untuk Blog Anda
"Rencana kami berikutnya adalah bisa go public di 2027 karena kami ingin menjadi perusahaan jaringan perhotelan terbesar di Asia Tenggara," terangnya.
Dia menjelaskan berbagai strategi pemulihan tersebut mencakup efisiensi biaya operasional hingga pemasaran.
Selain itu, juga dilakukan optimalisasi penggunaan kecerdasan buatan (AI) untuk otomatisasi pelayanan, serta fokus pengembangan bisnis pada core market, yaitu Indonesia dan Filipina, dengan meningkatkan loyalitas wisatawan domestik.
Baca Juga: 7 Situs Media Nasional Jual Beli Backlink Berkualitas Murah Meningkatkan Indeks Web Anda
Strategi itu membuat RedDoorz berhasil menumbuhkan arus kas operasional positif hingga empat kali lipat dari periode sebelum pandemi COVID-19 per Juli 2023, didorong efektivitas secara signifikan, yang mampu mengurangi tingkat cash burn rate hingga 70 persen (yoy) pada semester I-2023.