Mengoptimalkan Potensi Diri di Era Pesatnya Perkembangan Teknologi melalui Pendidikan Tinggi

- 29 Mei 2022, 21:35 WIB
Foto Istimewa
Foto Istimewa /

Kemampuan tersebut telah mulai diajarkan oleh sekolah-sekolah di negara maju terhadap siswa-siswanya, karena berbagai perusahaan dan pengguna tenaga kerja di negara-negara tersebut akan lebih memprioritaskan siswa yang memiliki kemampuan STEM tersebut.

Hal tersebut menunjukkan bahwa pada abad 21 ini, siswa tidak hanya dituntut untuk menguasai materi pembelajaran, tetapi juga mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk pemecahan masalah maupun sebagai bekal untuk bertahan hidup.

Baca Juga: Final Liga Champions 2021-2022, Real Madrid Bungkam Liverpool 1-0, Jadi Gelar ke-14

Kemampuan untuk beradaptasi dengan perkembangan dunia dewasa ini sangat diperlukan. Jika tidak mampu beradaptasi, maka tentu akan dikalahkan oleh pihak lain yang jauh lebih berkompeten. Salah satu bentuk penyesuaian tersebut adalah dalam bidang pekerjaan misalnya. Dahulu, orang berlomba-lomba untuk dapat bekerja pada profesi tertentu.

Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, beberapa profesi bahkan saat ini mulai hilang dan berkurang porsinya. Sebut saja yaitu tukang pos yang bekerja mengantarkan surat. Dahulu, orang berkomunikasi dengan surat, sehingga keberadaan tukang pos sangat dinanti.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Babak Pertama Real Madrid vs Liverpool, Benzema Cetak Goal

Akan tetapi, saat ini orang dengan sangat mudah berkomunikasi lewat smartphone yang dapat langsung sekali klik, tetapi jangkauannya mampu menembus seluruh belahan dunia. Akhirnya, profesi sebagai tukang pos hampir sudah tidak diminati.

Berbagai profesi lainnya, juga tidak menutup kemungkinan akan mengalami penyusutan di masa mendatang, akibat tergantikan oleh kecerdasan buatan. Maka dari itu, saat ini yang harus dipikirkan siswa bukan tentang “akan menjadi apa aku nanti?”, tetapi “dapat membuat apa aku nanti?” sebagaimana disebutkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Baca Juga: Menikah Tanpa Izin dan Palsukan Dokumen, Istri di Wajo Sulsel Laporkan Suami ke Polisi

Usaha yang dapat dilakukan untuk mampu bertindak, berkarya, dan berinovasi pada masa mendatang adalah dengan menuntut ilmu setinggi-tingginya. Tidak hanya wajib belajar 12 tahun sebagaimana yang dicanangkan oleh pemerintah, tetapi anak-anak Indonesia juga harus memiliki mimpi dan upaya untuk mampu mengenyam pendidikan tinggi.

Halaman:

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah