Anies Yang Tidak Menarik Pada Akhirnya Ditarik Oleh Prabowo

- 6 Oktober 2022, 16:14 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan /jakarta.go.id/

Penulis: Ti Kama

SUARA SOPPENG, OPINI -- Tiga belas hari sebelum memasuki masa purna tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan langsung tancap gas memamerkan dirinya sebagai calon presiden dari partai Pak Paloh. Padahal, sekonyong-konyong ia akan mengakhiri masa jabatannya sebagai orang nomor satu di DKI, ia perlu menahan diri hingga ditetapkan masa purna baktinya sebagai Gubernur. Hal ini ditunjukan bukan karena apa melainkan agar ia tetap terlihat menarik. 

Alhasil pasca diumumkannya Anies sebagai calon presiden dari partai yang diarsiteki pak Paloh itu, bukan malah mendapat sambutan manis dari kader partai pak Paloh. Sebaliknya kenyataan yang ada beberapa pengurus dan juga para kader yang telah membesarkan Nasdem justeru ramai-ramai angkat kaki dan menyatakan diri keluar dari partainya. Dengan kata lain, Anies tidak semenarik dengan apa yang orang-orang pikirkan bukan? Sungguh tidak semenarik itu. 

Lagipula apa yang dipertontonkan Anies tidak lain dan tidak bukan adalah pembuktian dirinya betapa ia adalah orang yang tidak konsisten dalam ucapannya. Benar begitu bukan? Bagian ini tentu saya tidak bisa menampilkan dalam catatan ini. Tapi toh jika saudara pembaca mau tahu, tanya saja ke Mbak Nana yang pernah mewawancarai Anies di acara reality show-nya. 

Baca Juga: Nasdem Resmi Usung Anies Baswedan Capres 2024

Lalu mari sama-sama kita kembali ke belakang jauh sebelum Anies menjadi Calon Presiden yang tidak menarik kini. Hihi..

Jika saudara masih ingat pun masih sadar dalam ingatan. Pada periode pertama Presiden Jokowi berkuasa dan saat itu kabinet yang disusunnya sedang diterpa badai reshuffle, ingatkah saudara siapa salah satu menteri yang terkena imbasnya? Jika saudara ingat silakan eja namanya. 

Cukup dalam hati tidak perlu bersuara. Agar tidak terlalu kentara betapa tidak menariknya dirinya. Sudah? Jika sudah, saudara boleh sedikit tertawa sembari membayangkan wajah sang menteri tatkala ramai dipamerkan dalam bentuk stiker whatsapp. Sudah? Sekarang saudara boleh melanjutkan membaca tulisan ini.

Baca Juga: Aksi Nyata Tidar Jakarta Pusat Berbagi Donasi Untuk Korban Kebakaran di Cikini

Ya, menteri itu adalah Anies Rasyid Baswedan yang konon diberikan kepercayaan oleh sang presiden untuk menghandle seluruh urusan dan sistem pendidikan nasional kita. Padahal, kala itu nama Anies cukup beken di kalangan akademisi yang selevel dengannya. Mantan rektor cuy. Bukan kaleng-kaleng. 

Halaman:

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x