Network
SUARA SOPPENG, -- Ketua Majelis Nasional Pusat Kedaulatan Rakyat, Razikin menilai simulasi pasangan bakal Capres-Cawapres yang dilakukan oleh beberapa lembaga Survei menunjukkan Prabowo Subianto dengan Erick Thohir menempati urutan pertama dibandingkan kedua bakal Capres yang lain.
Dia menyatakan bahwa, terbaru survei dari Indikator politik, Erick Thohir 25,8% paling banyak dinilai sebagai yang paling pantas menjadi wakil presiden untuk Prabowo Subianto.
“Erick Thohir 25,8%, Gibran Rakabuming 14,1%, Khofifah Indar Parawansa 5,1%, Airlangga Hartarto 4,8%, Muhaimin Iskandar 4,4%, Yenny Wahid 1,8%, Yusril Ihza Mahendra 1,0%, K.H. Yahya Cholil Staquf 0,7%, Saifullah Yusuf 0,6%, Muhadjir Effendy 0,2%, Lainnya: 6,8%,” kata Razikin mengutip hasil survei.
Baca Juga: North Kemang Huis digugat, Real Estate Developer Diduga belum Miliki Izin PBG
Razikin yang aktivis Muhammadiyah ini menjelaskan, jika Prabowo Subianto berpasangan dengan Erick Thohir akan menjadi pasangan yang paling kuat dan saling melengkapi dalam menghadapi tantangan masa depan Indonesia.
Prabowo dengan latar belakang militer sangat diharapkan mampu menjawab berbagai persoalan yang menyangkut pertahanan dan keamanan Nasional di tengah berbagai persoalan Internasional yang setiap saat menjadi ancaman bagi keutuhan Bangsa dan Negara.
Baca Juga: Prabowo Diteriaki Presiden di Momen Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya Jakarta
Sementara Erick Thohir dengan latar belakang sebagai pebisnis dengan segudang pengalaman baik di level domestik maupun di dunia internasional menjadi jawaban dalam menghadapi perang ekonomi.
“Kita tahu Indonesia hari-hari ini Indonesia dituntut untuk lebih cermat dalam menyikapi perang antara blok Rusia dengan Amerika dan Eropa, karena itu apa yang telah dilakukan Pak Joko Widodo sudah sangat cermat memainkan perannya dalam menyikapi persoalan-persoalan tersebut,” jelasnya.
