Diet Lacto-Vegetarian: Manfaat, Efek Samping, dan Aturan Makannya

- 30 Januari 2023, 22:57 WIB
Bukan daging, steak enak ini ternyata diolah dari bahan tempe, cocok untuk menu vegetarian.
Bukan daging, steak enak ini ternyata diolah dari bahan tempe, cocok untuk menu vegetarian. /Tangkapan layar Instagram indirapupu/

Seseorang memutuskan untuk melakukan gaya hidup dengan diet lacto-vegetarian karena beberapa hal. Hal paling umum adalah masalah kerusakan lingkungan dan etika. Selain itu ada juga yang memilih untuk menggunakan diet ini sebagai salah satu cara menjaga kesehatan karena tidak bisa mengonsumsi makanan tertentu seperti daging merah.

Manfaat diet lacto-vegetarian

Diet lacto-vegetarian memiliki cukup banyak manfaat untuk tubuh. Kalau dilakukan secara rutin, Anda akan mendapatkan beberapa hal di bawah ini.

  • Meningkatkan kesehatan jantung

Ada dua kelebihan dari diet lacto-vegetarian yang berhubungan dengan kesehatan dari jantung. Pertama membuat tekanan darah jadi lebih stabil. Selama ini tekanan darah seseorang bisa mengalami peningkatan lantaran mereka terlalu banyak mengonsumsi protein hewani seperti daging merah yang banyak lemaknya.

Baca Juga: Pimpin Deklarasi, Don Muzakir Instruksikan PAPERA Bekasi Kuasai Suara Pedagang Bekasi Minimal 80 Persen

Kedua, dengan melakukan diet lacto-vegetarian, seseorang bisa dengan mudah menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh. Seperti yang kita tahu, kolesterol jahat atau LDL bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan memicu gangguan di jantung serta masalah lain di seluruh tubuh.

  • Gula darah lebih terkontrol

Salah satu jenis penyakit yang umum terjadi di masyarakat dan dipicu oleh kondisi salah makan adalah diabetes. Kondisi diabetes bisa diturunkan kalau kita menekan konsumsi gula berlebihan. Gula berlebihan bisa meningkatkan gula darah di dalam tubuh dan memicu masalah lebih besar.

Baca Juga: Kunker ke Medan, Prabowo Subianto Sumbang 3 M ke Masjid Agung

Selain mengurangi gula di dalam tubuh, melakukan diet lacto-vegetarian juga bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2 pada seseorang. Dari studi yang dilakukan pada 156.000 orang, menjalani diet lacto-vegetarian mampu menurunkan risiko diabetes type 2 hingga 33% dibandingkan dengan mereka yang tidak diet lacto-vegetarian.

  • Membantu menurunkan berat badan

Melakukan diet lacto-vegetarian bisa membuat BMI atau body mass index menjadi lebih rendah. Seperti yang kita tahu BMI adalah salah satu standar yang menunjukkan apakah kita memiliki masalah dengan obesitas atau tidak.

Halaman:

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x