SUARASOPPENG - Petani sawit mengeluhkan harga yang semakin menurun sementara jumlah produksi sawit semakin meningkat.
Keadaan tersebut memaksa para petani sawit mengambil langkah demi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Petani sawit terpaksa harus menjual hasil sawitnya ke negara tetangga yakni Malaysia.
Baca Juga: Eks Presiden ACT Diduga Gunakan Donasi Masyarakat Untuk Kepentingan Pribadi!
Sebab, harga tanda Buah Segar (TBS) di Indonesia mengalami penurunan hanya dikisaran Rp. 1.200 perkilo.
Sementara di negara tetangga, Malaysia dijual dengan harga Rp.4.500 perkilonya.
Penjualan sawit ke Malaysia ini terlihat dari unggahan video dimedia sosial milik @majelisko yang memperlihatkan antrian truk pengangkut sawit.
Tidak hanya itu, juga terlihat rangkaian kapal tongkang kecil yang tengah mengangkut sawit.
Video reel itu memuat 2 video diberi caption "Harga Tandan Buah Segar (TBS) Sawit di Indonesia Anjlok, Petani ramai-ramai jual sawit ke Malaysia. Masih sibuk copras capres?"