SUARA SOPPENG -- Bupati Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) H Dollah Mando meresmikan bangunan baru kantor Desa Botto, Kecamatan Pitu Riase, Jumat (29/4/2022).
Peresmian kantor desa yang dibangun berdekatan bendungan ini tergolong istimewa lantaran dihadiri sejumlah pejabat Pemkab Sidrap seperti Wakil Ketua DPRD Sidrap, Kasman, Danramil 1420-05 Duapitue, Lettu Cpl Junarman, Kapolsek Pitu Riase, Ipda Amiruddin, Camat Pitu Riase Andi Mukti Ali, dan Kades Botto, Sudirman.
Bupati Sidrap Dollah Mando berharap Kantor Desa yang baru tersebut benar-benar digunakan untuk melayani masyarakat menghadirkan pemerintah ditengah-tengah masyarakat.
Baca Juga: JAKET Nyatakan Dukungan ke Erick Thohir Maju Pilpres 2024
“Karena kantor desa yang megah ini tidak ada gunanya apabila pelayanannya tidak baik,” katanya.
Karena memiliki pekarangan dan bangunan yang luas, lanjut Dollah, tempat tersebut bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan.
Baca Juga: Pemkot Palangkaraya Minta ASN Ikuti Kebijakan Pemerintah Terkait Larangan Open House
“Misalnya saat musim tanam padi, bisa dimusyawarahkan di tempat ini, kita panggil para petani kita musyawarah di tempat ini,” katanya.
Dollah Mando di kesempatan itu, mengajak masyarakat Desa Botto untuk mendapat vaksin covid-19 secara lengkap, hingga vaksin ketiga atau booster.
Baca Juga: Prasetyawati Minta Pemerintah Pastikan Jalur Mudik dan Arus Balik Aman
“Dan meskipun kita sudah ikut vaksin ketiga, kita jangan abai terhadap protokol kesehatan,” imbuhnya.
Terakhir, Dollah Mando juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya yang muslim untuk mengeluarkan zakat.
“Saya harap masyarakat, termasuk petani dan pengusaha agar mengeluarkan zakat. Semoga dengan berzakat, hasil pertanian dan usaha yang kita jalankan makin meningkat,“ tandasnya.
Baca Juga: Ariel Noah Ingatkan Musisi yang Sering Cover Lagu, Netizen Sentil Trisuaka dan Zinidin Zidan
Sementara Camat Pitu Riase , Andi Mukti Ali berharap, dengan adanya kantor desa yang baru tersebut, kedisiplinan dan mentalitas melaksanakan program pemerintahan, pembangunan desa, pemberdayaan dan pembinaan masyarakat semakin meningkat.
“Bangunan sudah berdiri tentu masyarakat berharap agar pelayanan yang lebih baik,” tuturnya. ***