Network
SUARA SOPPENG -- Bupati Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan H. Andi Kaswadi Razak menegaskan dalam bulan Suci Ramadhan tidak membolehkan ada satupun masjid yang tutup.
Walaupun masa pandemi Covid-19 belum berakhir dan memiliki resiko yang besar namun pihaknya telah memutuskan kebijakan tersebut.
Hal itu disampaikan dalam musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (MUSRENBANG RKPD) Kabupaten Soppeng Tahun 2023 di Ruang Rapat Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng yang dikutip SUARA SOPPENG, Minggu 20 Maret 2022
“Memasuki bulan suci ramadhan yang tinggal beberapa hari ini, semua masjid tidak boleh ditutup, sekalipun resikonya sangat besar dan konsekuensi dari keputusan ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” kata Kaswadi.
Baca Juga: Wabup Soppeng dikukuhkan Sebagai Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia
Andi Dulli sapaan akrab Bupati Soppeng Dua Periode ini mengaku siap menerima konsekuensi atas keputusan dan kebijakan tersebut dalam bulan suci ramadhan yang tinggal beberapa hari lagi.
Baca Juga: Tilawatil Qur’an Bakal Menggema di Kabupaten Soppeng
“Dan kami sudah siap menerima konsekuensi dari keputusan itu,” paparnya.Baca Juga: Polwan Bagi Bagi Masker di Bone
Seperti diketahui bahwa Kementerian Kesehatan bersama Kementerian Dalam Negeri dan Tim Pandemi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UI mengumumkan hasil survei serologi antibodi penduduk Indonesia terhadap virus SARS-CoV-2, Jakarta, 18 Maret 2022
Baca Juga: Dinas Perdagangan Bareng Polres dan Distributor Bahas Minyak Goreng
Hasil nya sebanyak 86,6% populasi Indonesia memiliki antibodi terhadap Covid - 19. Sero survey dilakukan pada November – Desember 2021. Artinya 86,6% penduduk Indonesia memiliki kekebalan terhadap CCovid -19 itu pada bulan tersebut.
Baca Juga: Ini Tujuan Ritual Mapparewe Sumange' Na Ompo
Namun seiring dengan masih dilakukannya vaksinasi Covid -19 maka jumlah penduduk yang memiliki kekebalan terhadapCovid -19 akan semakin bertambah.***
