Tak hanya rudal, kala itu Rusia juga mentransfer tiga batalyon ke militer Assad meski keputusan itu sempat ditentang keras oleh Israel dan Amerika Serikat.
Sebelum konflik ini memanas, Israel dengan Rusia sebenarnya telah menciptakan perjanjian yang disebut mekanisme dekonfliksi untuk mencegah keduanya terlibat bentrok di Suriah.
Bahkan tahun lalu, pada pertemuan yang dilakukan PM Israel Naftali Bennet dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Sochi, keduanya menegaskan bahwa kedua negara sepakat akan terus menjalankan kesepakatan itu.***