Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bone Gandeng Tim Penggerak PKK Laksanakan Pengabdian Masyarakat

SUARA SOPPENG -- Dalam rangka mendukung program Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UNIM) Bone akan melaksanakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di Desa Cumpiga Kecamatan Awangpone dengan melibatkan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK)

Program kreativitas mahasiswa bidang pengabdian kepada masyarakat adalah program penerapan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berorientasi non profit dalam upaya untuk membantu mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.

"Kegiatan ini akan dilakukan dengan melibatkan Ibu PKK Desa Cumpiga melalui pemanfaatan kayu secang menjadi minuman sehat kekinian susu secang (Caesalpinia Sappan Milk)," kata dosen Pembimbing UNIM Bone Dewi Ramadani, Jum'at (25/03/2022)

Baca Juga: Calon Dewan Komisioner OJK akan Diuji Komitmennya dalam Melindungi Masyarakat

Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada bulan April 2022 mendatang setelah dinyatakan lolos oleh Ristekdikti RI.

Baca Juga: Konflik Rusia vs Ukraina Memicu Perang Dunia III, 6 Negara Diduga Akan Mendukung Vladimir Putin

"Kami dan mahasiswa akan membina warga Desa untuk membuat produk inovasi bernama susu secang (caesalpinia sappan milk) berbahan dasar susu murni dan kayu secang (aju seppang) yang berfungsi sebagai pewarna alami dari tanaman herbal yang kaya akan kandungan antioksidan yang banyak tumbuh di Desa Cumpiga," ungkap Dewi Ramadani

Baca Juga: Malam Hari DPR Rapat Dengan Kemendag Bahas Minyak Goreng , Netizen: Itu Hanya Sandiwara dan Dagelan

Produk Susu secang ini memiliki banyak Manfaat diantaranya sebagai antioksidan,antibakteri, antiinflamasi, menstabilkan gula darah tubuh dan kaya akan kandungan vitamin. 

Baca Juga: Pro dan Kontra Rencana Kehadiran Vladimir Putin di G20, AS Usul Rusia Di Keluarkan Dari Keanggotaan!

Tidak hanya itu Produk ini nantinya akan dikemas dalam bentuk kemasan dan desain produk yg kekinian agar meningkatkan minat konsumsi warga dan memiliki nilai jual. 

Baca Juga: Polemik Hukum Pawang Hujan Dalam Islam, Ini Kata Ustadz Abdul Somad!

"Saya berharap semoga Ibu PKK Desa Cumpiga mendapatkan pengetahuan baru serta program ini dapat menumbuhkan perekonomian kelompok ibu PKK Desa Cumpiga, Kecamatan Awangpone, Kabupaten Bone," ungkapnya.

Baca Juga: Kawal Penyusunan RTRW Provinsi Jawa Barat Untuk Kepentingan Masyarakat

Hapsah Mahasiswa UNIM Bone menambahkan dengan dilaksanakan PkM tersebut dia berharap agar mahasiswa termotivasi untuk terus berkarya dengan orientasi pengabdian kepada masyarakat.

Baca Juga: Kawal Penyusunan RTRW Provinsi Jawa Barat Untuk Kepentingan Masyarakat

"Saya berharap dengan dilaksanakannya PKM ini teman-teman mahasiswa yang lain dapat lebih terbuka pemikirannya agar terus bisa berkarya, berinovasi dan terus belajar bukan hanya di ruang lingkup kampus saja" ujarnya.

Penulis Andi Sultan Agung***