Network
/photo/2022/04/20/1654544503.jpg)
SUARA SOPPENG -- Bupati Bone HA Fahsar M Padjalangi menuturkan peringatan Nuzulul Quran ini sangat penting dilaksanakan sebagai momen untuk membumikan alquran dengan mencintai, membaca dan mengamalkan Alquran.
Hal itu disampaikan saat Pemerintah Kabupaten Bone memperingati Nuzulul Quran 1443 Hijriah Tahun 2022 di Masjid Agung Al Ma’arif Bone, Jl Jenderal Ahmad Yani, Kota Watampone.
“Sudah menjadi tradisi baik bagi kita masyarakat Bone untuk memperingati Nuzulul Quran, seperti ada yang kurang ketika kita tidak melaksanakan nuzulul quran saat pandemi tahun lalu,” kata Fahsar Mahdin Padjalangi.
Baca Juga: 28 Kendaraan Dinas di Sidrap dilelang
Tahun ini peristiwa Nuzulul Quran 17 Ramadhan jatuh pada Senin (18/4/2022), nuzulul quran merupakan momen ini dimanfaatkan untuk mengenang turunnya Alquran kepada Nabi Muhammad SAW.
Dalam kegiatan yang dihadiri ratusan masyarakat Bone itu mengangkat tema Al Quran sebagai petunjuk untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat.
Baca Juga: Semarak Ramadhan, Novita Ajak Srikandi Pemuda Pancasila Daerah Melakukan Santunan ke Yatim Piatu
“Nuzulul Quran ini sangat penting bagi kita untuk senantiasa mengenang peristiwa besar mukjizat diturunkannya Alquran kepada Nabi Muhammad SAW,” kata Fahsar.
Apalagi kata Fahsar, bulan Ramadhan ini salah satu amalan yang menyiapkan begitu banyak pahala dengan membaca, memahami dan mengamalkan AlQuran.
Baca Juga: Pesan Habib Lutfi ke Prabowo: Pentingnya Pelibatan Rakyat dalam Upaya Peningkatan Pertahan Negara
“Di mana membaca Al Quran pahalanya dilipatgandakan di bulan Ramadhan, apalagi jika kita menghayati dan mengetahui lebih jauh apa yang ada di Al Quran yang menjadi pedoman bagi kita dalam kehidupan sehari-hari,” kata Fahsar.
Dalam kesempatan tersebut, Fahsar menuturkan pemerintah daerah bersama instansi lainnya menjamin keamanan masyarakat dalam melaksanakan ibadah Ramadhan dengan membentuk tim posko terpadu.
Baca Juga: Panitia Ramadhan Fest HIPMI Soppeng Minta Maaf, Kapolres Sebut Keluarga Korban Berdamai
” Pemerintah menghadirkan dan membentuk posko terpadu di bulan Ramadhan ini agar keamanan dan kelancaran ibadah kita dapat berlangsung dengan baik dan alhamdulilah dengan sinergi semua pihak situasi kita di Bone sangat- sangat baik,” kata Bupati Bone dua periode itu.
Kendati demikian, lanjut Ketua Golkar Bone ini, di mana ibadah sudah berlangsung secara terbuka dengan menurunnya angka Covid 19. Tetapi tetap harus menjaga protokol kesehatan dengan menggunakan masker.
