Network
SUARA SOPPENG -- Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 di wilayah Komando Distrik Militer (Kodim) 1423 Kabupaten Soppeng telah menunjukkan hasil.
Pengerasan jalan tani yang menghubungkan lingkungan Labessi dengan Dusun Atakka Desa Mariorilau sepanjang 5.000 meter dengan pekerjaan mencapai titik 1.000 meter dengan persentase 20%.
Kemudian pengerasan jalan tani Dusun Sekkang Kampung Taritie yang menghubungkan Dusun Atakka Desa Mariorilau sepanjang 4.500 meter dan pekerjaan mencapai titik 810 meter dengan persentase 18%.
Baca Juga Berita Sebelumnya: Feni Meila Ajak Masyarakat Soppeng Berbaur Bareng TMMD
Hal itu terjadi lantaran satuan tugas (Satgas) TMMD menjalani tugas dan tanggung jawab kekompakan dan kebersamaan dengan masyarakat setempat terjalin baik, bahu membahu tak kenal lelah di tengah terik matahari meskipun sesekali hujan turun.
Dengan adanya program TMMD ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk terus menumbuhkan semangat gotong royong, menjaga kebersamaan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sebelumnya Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK), Kapten Inf. Feni Meila menjelaskan bahwa ada medan yang sulit harus dihadapi Satgas TMMD ke 113 Kodim 1423 Soppeng serta menghadapi cuaca yang sulit diprediksi juga perjalanan cukup jauh untuk mencapai target dan lokasi kegiatan.
Baca Juga Berita terkait : Kaswadi Razak Sebut TMMD Komitmen TNI Untuk Berkontribusi Terhadap Pembangunan
“Namun tugas dan tanggung jawab TNI tetap akan mensejahterakan rakyat, salah satunya melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa yang saat ini dilaksanakan oleh Kodim 1423 Soppeng, bukan menjadi hambatan, “Ujar Dan SSK Feni Maela.
