Budi Hastuti Minta Masyarakat Bantu Pemerintah Sebarkan Aturan Menyusui Anak

- 12 Juni 2022, 09:20 WIB
Anggota DPRD Kota Makassar, Budi Hastuti
Anggota DPRD Kota Makassar, Budi Hastuti /FB Budi Hastuti/

 

SUARA SOPPENG -- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, Budi Hastuti meminta masyarakat membantu pemerintah sosialisasikan peraturan daerah (perda) nomor 3 tahun 2016 tentang Pemberian Air Susu Ibu (ASI) Eksklusif.

Legislator milenial ini menyebutkan bahwa aturan tersebut belum diketahui masyarakat. Sehingga, perlu peran dari peserta membantu menyebarluaskan Perda tentang ASI Eksklusif.

“Kita minta peserta bisa bantu pemerintah sebarluaskan perda ini karena sangat penting,” jelas Budi Hastuti di Hotel Khas Makassar, Sabtu (11/6/2022).

Baca Juga: Sepasang Suami Istri Rujuk Di Hadapan Bhabinkamtibmas 

Politisi Gerindra itu, mengatakan, kandungan dalam ASI memiliki zat-zat yang dibutuhkan bayi dan hal itu tidak ada di susu formula yakni colostrum. Zat ini bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi dan menciptakan kekebalan imun.

“ASI diberikan hingga enam bulan secara eksklusif. Artinya, tidak ada campuran makanan lain selain ASI,” katanya.

Baca Juga: Warga Bersyukur  Dengan Program Belajar Bekerja Mandiri (BBM) dari Tina Wiryawati

Untuk memaksimalkan pemberian ASI ini, Budi meminta baik kantor pemerintahan hingga swasta memperbanyak ruang laktasi. Apalagi, pekerja perempuan sangat dominan utamanya di perusahaan.

“Saya lihat ruang laktasi belum maksimal. Makanya penting untuk diimbau agar ruang laktasi ini diperbanyak,” ungkapnya.

Baca Juga: Pemkab Majene Kunjungi Soppeng, Studi Kehumasan

Terpisah, Narasumber Kegiatan, Amalia Malik mengatakan, banyak manfaat pemberian ASI eksklusif ke bayi. Diantaranya, mempererat hubungan anak dan ibu.

“Saat menyusui, terjadi peluk-pelukan dan hal ini berdampak tumbuhnya kasih sayang anak ke orang tau,” ucap Am

Baca Juga: Menhan Prabowo Optimistis Kerja Sama Pertahanan RI–Singapura Berdampak Tingkatkan Kualitas SDM Pertahanan 

Kemudian, kata dia, manfaat pemberian ASI secara eksklusif terhadap ibu yakni terjadi KB Alami, terutama pemberian ASI periode 0-6 bulan. Berdasarkan penelitian, sel sperma yang berhasil tembus hanya 1 persen.

Baca Juga: DPP SESMI Gelar Focus Group Discussion Soal Isu Islamophobia

“KB alami ini, saat menyusui secara konsisten maka hormon kesuburan ditekan sehingga tidak bisa membuahi,” jelasnya

***

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah