Network
SUARA SOPPENG -- Menjelang masuknya Ramadhan 1444 H, Pemerintah Kabupaten Sidrap bersama unsur forkopimda dan bulog setempat melakukan pemantauan/monitoring kebutuhan bahan pokok.
Pemantauan untuk mengetahui ketersediaan bahan pokok dan beberapa harga barang lainnya berlangsung di Pasar Sentral Pangkajene, Senin (20/3/2023).
“Alhamdulillah, kami bersama unsur forkopimda dan OPD terkait tadi telah memantau ketersediaan kebutuhan pokok dan harga barang,” kata Asisten Ekonomi Pembangunan Sidrap, Siara Barang mewakili Bupati memimpin pemantauan.
Baca Juga: Survei LSJ: Elektabilitas Prabowo Tembus 33% Persen, Lewati Anies Hingga Ganjar
Dari hasil pemantauan, kesimpulan sementara ketersediaan bahan pokok aman, sementara untuk harga agak mengalami fluktuasi.
Kabag Perekonomian dan SDA, H. Arnol Baramuli menjelaskan, dari hasil pemantauan di pasar tradisional, beberapa kebutuhan pokok cenderung naik dan ada juga yang harganya turun.
Baca Juga: 6 Desa Wisata Luwu Timur Berhasil Lolos 500 Besar ADWI 2023
Dijelaskannya, kenaikan terjadi pada harga beras dan ayam broiler. Khusus untuk cabai rawit mengalami kenaikan harga dibandingkan dengan cabai besar. Namun untuk tingkat ketersediaan bahan pokok masih dalam kondisi relatif stabil.
Arnol berharap, ketersedian bahan pokok itu tetap aman selama bulan suci Ramadan.
"Mudah-mudahan ketersediaan bahan pokok ini aman selama bulan suci dan kita optimis untuk itu," harapnya.
