"Bicara komunikasi struktural itu jelas, bagaimana cara berkomunikasi pimpinan kepada bawahan begitu juga sebaliknya. Saya minta ini dijaga dengan baik. Soal komunikasi kultural, kita tinggal di tanah yang saling memuliakan satu sama lain, untuk itu wujudkan komunikasi yang humanis dan harmonis, berkarakter, beretika, sipakatau, saling menghargai, saling menguatkan, dan saling memahami posisi masing-masing sehingga kita dapat mewujudkan suasana kerja yang kondusif dan produktif," pintanya.
Bupati Indah juga memberikan pesan yang bijak, "Belajar dari filosofi sepatu, maka kita harus tahu memposisikan diri. Sepatu kanan di kanan, sepatu kiri tetap di kiri, jangan sebaliknya, dan jangan memakai sepatu orang lain. Saya titip amanah ini, selamat bekerja," demikian pesan dari bupati perempuan pertama di Sulsel ini.