SUARA SOPPENG -- Dewan Pers mengajak semua pihak, mulai dari partai politik (parpol), pemangku kepentingan, masyarakat, hingga insan pers, agar berkolaborasi dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan Ninik dalam kegiatan Kick Off Workshop Peliputan Pemilu Tahun 2024, Hall Dewan Pers, Jakarta, 19 Juni 2023
"Dewan Pers sekali lagi ingin mengajak semua pihak. Mari berkolaborasi, bekerja bersama, parpol, para pemangku kepentingan, masyarakat, insan pers, baik yang berbasis media maupun yang berbasis masyarakat, untuk bersama-sama mendukung kesuksesan Pemilu 2024," kata Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu Senin (19/6/2023).
Baca Juga: Viral!!, Aksi Prabowo Subianto Yang Mencatat Saat Jokowi Jumpa Pers
Menurut Ninik, seluruh elemen bangsa Indonesia menjadi bagian penting dalam mewujudkan ekosistem demokrasi lebih baik melalui penyelenggaraan Pemilu 2024 yang baik pula.
"Oleh karena itu, satu dengan yang lainnya, kami berharap, bisa bersinergi sehingga kita bisa mewujudkan demokrasi yang kita harapkan," tambah Ninik.
Ninik menegaskan, salah satu komitmen yang tidak boleh terjadi lagi adalah keterbelahan atau polarisasi bangsa di Pemilu 2019 lalu. Kemudian, pers selalu berkomitmen memegang kode etik jurnalistik dalam bekerja.
"Ketiga, insan pers selalu menjaga komitmen menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara," lanjut Ninik.
Baca Juga: International Democracy Day, Novita Singgung Peran Pers Sebagai Unsur Utama Demokrasi
Berikutnya, pers didorong untuk tidak terjebak dalam arus informasi media sosial yang kebenarannya sering kali sulit dipertanggungjawabkan.
Poin selanjutnya adalah Dewan Pers berkomitmen akan selalu menjaga muruah kebebasan pers di Indonesia agar tetap berdiri sebagai pilar demokrasi.
Kemudian Perwakilan Partai Gerindra yang diwakili oleh Mariatno menyampaikan bahwa Partai Gerindra terus melakukan kaderisasi dan pendidikan politik untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam setiap event demokrasi.
“Partai Gerindra adalah partai presiden 2024, Partai gerindra konsisten terus melakukan pendidikan politik kepada generasi muda termasuk memanfaatkan media sosial untuk memberikan edukasi politik kepada masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga: Usai Lebaran, Jokowi didampingi Prabowo Subianto Dan Nasaruddin Umar beri Keterangan Pers
Hal senada juga disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristianto bahwa bentuk kaderisasi yang dilakukan partainya adalah lahirnya calon presiden dari kader Partai yakni Ganjar Pranowo.