RSUD La Mappapenning, Tonggak Baru Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Bone

23 Agustus 2023, 11:42 WIB
Gubernur Sulsel resmikan rumah sakit di Bone /Usman/

SUARA SOPPENG — Dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, H. Andi Sudirman Sulaiman, S.T., serta Bupati Bone, DR. H. A. Fahsar M. Padjalangi, M.Si, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Regional La Mappapenning diresmikan sebagai tambahan berharga dalam sistem pelayanan kesehatan 22 Agustus 2023.

Lokasi RSUD yang merupakan rumah sakit ke delapan yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi, terletak di Jl. H. M. Jusuf, Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone.

Dalam pidato sambutannya, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan terima kasih kepada Bupati Bone atas izin untuk mendirikan rumah sakit di wilayah tersebut.

Baca Juga: Rachel Maryam Tegaskan Pentingnya Empat Pilar MPR RI Jaga Kesatuan dan Persatuan Bangsa

"Sebagai perwakilan Pemerintah Provinsi Selatan, saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua yang terlibat dalam pembangunan rumah sakit ini, terutama kepada Bapak Bupati Bone dan timnya yang telah memberikan izin untuk mendirikan rumah sakit ini di wilayah mereka. Juga kepada jajaran Dinas Kesehatan yang telah memberikan izin operasional," kata Andi Sudirman

"Pembangunan rumah sakit ini dimulai pada Juni 2022 dan berhasil diselesaikan pada Agustus 2023. Ini adalah satu-satunya rumah sakit di Indonesia yang selesai dalam waktu satu tahun dan langsung beroperasi," sambungnya.

Menurut Gubernur, RSUD ini memiliki lahan seluas 4,7 hektar dengan fasilitas dan teknologi bertaraf internasional, serta tenaga medis yang memiliki kualitas tak diragukan.

Baca Juga: Universitas Muhammadiyah Bone Atasi Kenaikan Harga Tempe dengan Inovasi, Rhi-Go Hidnokarpat Keluwak Tinggi Protein

Dalam konteks ini, Bupati Bone Dr. H Andi Fahsar Mahdin Padjalangi menyebut RSUD La Mappapenning memiliki lokasi strategis yang dapat dengan mudah dijangkau oleh beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan, dengan perjalanan yang relatif tidak terlalu jauh.

"Dalam pandangan saya, lokasi RS ini sangat strategis karena terletak di Sentrum 4 Kabupaten. Dekat dengan Kabupaten Sinjai, Maros, dan Soppeng, lebih dekat daripada ibu kota Kabupaten Bone. Hal ini berarti bahwa rumah sakit ini hadir untuk melayani masyarakat Sulawesi Selatan, terutama di wilayah timur," ungkapnya.

Baca Juga: Andi Muhammad Sadri Terpilih Aklamasi Nahkodai KONI Kabupaten Soppeng

Bupati Fahsar menekankan bahwa pelayanan kesehatan adalah hal yang penting, terutama dengan fasilitas peralatan canggih yang tersedia, yang juga diharapkan akan ada di pusat kota Bone.

"Ide nama rumah sakit ini yang diajukan oleh Gubernur sangatlah fenomenal. La Mappapenning adalah cucu dari Raja Bone ke-16, La Patau Matanna Tikka Raja, yang keturunannya tersebar di seluruh daerah di Sulawesi Selatan. Nama ini juga mewakili semangat dedikasi untuk membantu dan melayani masyarakat," jelasnya.

Dalam rangkaian peresmian, prasasti diresmikan dan pita pun dipotong, menandai penggunaan resmi gedung tersebut untuk pelayanan kesehatan masyarakat.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Prabowo 52,9%, Ganjar 47,1% Jauh dari Margin of Error

Acara ini juga dijadikan momen untuk menandatangani prasasti pembangunan beberapa proyek, termasuk Al Markaz Al Islami Iman Syafi'i Sulsel, Reservoir Lalengrie Lappariaja Kabupaten Bone, Embung Agrowisata PallaE Ponre Kabupaten Bone, Ekowisata Bulutanah Desa Mattampawalie Kecamatan Lappariaja Bone, dan Masjid Zaid Bin Tsabit Kabupaten Bone.

Turut hadir dalam peresmian ini Ketua TP PKK Sulawesi Selatan, Hj. Naoemi Octarina, S.T., Perwakilan Kepala BPKP RI Sulawesi Selatan, Ketua dan Wakil Ketua Komisi E DPRD Sulawesi Selatan beserta anggota, Forkopimda Provinsi Sulawesi Selatan, sejumlah Bupati atau perwakilan, jajaran Eselon Pejabat Lingkup Provinsi Sulawesi Selatan, serta perwakilan dari berbagai instansi dan tokoh masyarakat setempat.

Editor: Usman, S.Pd

Tags

Terkini

Terpopuler