Network
SUARA SOPPENG -- Dalam rangka menggenjot capaian penggunaan Identitas Kependudukan Digital (IKD)di Kabupaten Luwu Timur, Dinas Dukcapil melakukan pelayanan sistem jemput bola di ruang publik.
Pada Sabtu (25/02/2023), Tim Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Luwu Timur menggelar pelayanan Registrasi KTP Digital diruang terbuka (outdoor) yakni di Andi Nyiwi Park dan Pujasera Kecamatan Malili, mulai sore hingga malam hari.
Masyarakat terlihat begitu antusias untuk segera melakukan registrasi KTP Digital. Bagaimana tidak, mereka tidak perlu capek-capek lagi untuk mendatangi Kantor Dukcapil Lutim, namun merekalah yang didatangi pentugas Dukcapil Lutim.
Baca Juga: Dedikasi Untuk Gerindra, Ketua DPD Riau, Muhammad Rahul Sampaikan Terimakasih ke Masyarakat
“Alhamdulillah, pelayanan yang kami lakukan malam ini disambut baik masyarakat yang berkunjung ke Andi Nyiwi Park dan Pujasera ini, karena ini merupakan malam minggu, jadi memang tempat ini lagi ramai-ramainya,” kata Kabid PIAK Dukcapil Lutim, Sukmawaty Syam saat dikonfirmasi didampingi Kabid Pendaftaran Penduduk, Elsya.
Sukmawaty Syam menambahkan, pelayanan ini merupakan program baru dari Dinas Dukcapil Lutim yaitu “WEEKEND SERVICE” yakni dengan melakukan pelayanan di hari Sabtu/Minggu.
“Sebagai permulaan dilakukan “malam minggu bareng dukcapil” dengan membuka layanan registrasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) di tempat keramaian. Untuk kec. Malili di Andi Nyiwi Park dan Pujasera speerti yang sedang kami lakukan. Dan agenda berikutnya adalah Kecamatan Towuti, Nuha dan Tomoni,” bebernya.
Baca Juga: Muzani: Semua Partai Adalah Sahabat Prabowo
Lebih jauh Kabid PIAK ini menjelaskan, kegiatan ini sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat umum tentang penerapan Identitas Kependudukan Digital (IKD) di Kabupaten Luwu Timur.
Juga sebagai tindak lanjut Arahan Ditjen Dukcapil pada Rakornas di Manado tanggal 8-10 Februari 2023 lalu bahwa Dinas Dukcapil kabupaten/kota berkomitmen melaksanakan percepatan Program Identitas Kependudukan Digital (IKD) secara Nasional denga tahapan dan target yang telah ditentukan, yakni 25% dari jumlah total perekaman KTP el.
