Network
SUARA SOPPENG -- Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 kembali membantu pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Soppeng dalam percepatan pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sasaran fisik maupun non fisik dan memantapkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Dandim 1423 Soppeng, Letkol Inf Richard M Butarbutar menyampaikan TMMD mengusung tema TMMD dedikasi terbaik membangun NKRI. Hal itu disampaikan saat pembukaan TMMD Ke- 113 di Aula Kantor Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng.
“Waktu pelaksanaan TMMD ini yaitu II Mei - II Juni, di Kelurahan Labessi dan Desa Mariorilau Kecamatan Marioriwawo,”ungkapnya dikutip dari Website Pemkab Soppeng,, Jum’at 13 Mei 2022.
Baca Juga: Hari Pendidikan Nasional, Siswa SMAN 8 Bone, Terbitkan Buku Terowongan Waktu
Sasaran kegiatan yaitu untuk fisik diantaranya pengerasan jalan tani menghubungkan Lingkungan Labessi dengan Dusun Atakka Desa Mariorilau sepanjang 5.000 meter.
Pengerasan jalan tani Dusun Sekkang Kampung Taritie yang menghubungkan jalan Dusun Atakka Desa Mariorilau sepanjang 4.500 meter. Pembuatan 1 buah Dekker dan 5 (lima) Cincin Gorong-gorong.
Baca Juga: Bentuk Koalisi Dini, Golkar Bertekad Jadikan Airlangga Presiden
“Sedangkan sasaran non fisik diantaranya penyuluhan perkebunan, penyuluhan pertanian, penyuluhan bela negara, penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan posbindu PTM, penyuluhan OMP KB dan pelayanan khitanan massal,” paparnya
Selanjutnya Komposisi pasukan yang dikerahkan dalam satuan tugas (Satgas) TMMD berkekuatan 150 orang yang terdiri dari kelompok komando Satgas, Tim Asistensi Penyuluh, tim Kesehatan lapangan, tim teknis, SSK Satpur, Banpur TNI Angkatan darat, TNI angkatan laut, TNI angkatan Udara.
Baca Juga: Prabowo Disambut Upacara Militer di Vietnam
