Novita Wijayanti Sebut Rendahnya Daya Beli Masyarakat jadi Isu Permasalahan Perumahan Yang Perlu disiasati

- 29 Juni 2022, 09:05 WIB
Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Hj. Novita Wijayanti / Istimewa
Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Hj. Novita Wijayanti / Istimewa /

“Masyarakat akan lebih memilih untuk tinggal di lokasi yang dekat dengan segala hal yang mereka butuhkan sehari – hari,” paparnya.

Sehingga banyak masyarakat yang rela untuk lebih baik tinggal di rumah yang tidak layak dari segi ukuran dan kualitas bangunan serta lingkungannya. 

Meskipun lokasi – lokasi pinggiran kota lainnya dalam beberapa tahun ke depan akan berkembang dari segi sarana, prasarana, dan TOD nya, namun masyarakat tetap memikirkan jarak tempuh lokasi tersebut ke pusat kota.

Baca Juga: Lomba Kaligrafi MTQ ke 32 dipusatkan di Gedung Pemuda

“Masyarakat tidak ingin menghabiskan waktu 90 menit di dalam kereta atau commuter line untuk bisa sampai ke pusat kota,” paparnya 

“Sehingga itulah yang membuat harga rumah di Jakarta sangat tinggi, yaitu karena permintaan yang sangat banyak namun lahan yang ada tidak sebanyak permintaan tersebut” sambungnya 

Baca Juga: 75 Peserta Asal Sidrap dibekali Kemampuan Desain Kemasan Olahan Pangan

Nantinya ketika Jakarta sudah benar – benar tidak dapat menampung perumahan dan permukiman, pinggiran Jakarta menjadi tujuan akhir masyarakat untuk bertempat tinggal. 

Dengan begitu, harga rumah di pinggiran kota juga akan terus meningkat sesuai dengan permintaan dan sisa lahan yang ada.

Baca Juga: Soppeng Utus 46 Peserta di MTQ XXXII di Bone

Halaman:

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x