SUARA SOPPENG -- Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang terus berupaya mengembangkan sektor pariwisata dengan menggelar pelatihan pengelolaan desa wisata.
Pelatihan ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia dan berlangsung dari tanggal 2 hingga 4 Agustus 2023 di Hotel Grand Sidny, Pangkajene Sidenreng, Kecamatan Maritengngae.
Sebanyak 40 peserta hadir dalam pelatihan ini, yang terdiri dari kepala desa dan perwakilan dari pemerhati pariwisata di Bumi Nene Mallomo.
Baca Juga: Prabowo Kenang Ayahanda, Pengaruh Ideologi Partai Sosialis Indonesia di Gerindra
Acara pelatihan dibuka oleh perwakilan Bupati Sidrap, yaitu Asisten Pemerintahan dan Kesra, Muhammad Iqbal, yang turut didampingi oleh Indah Said Roem, dari Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Sidrap, serta Yasmin, selaku Kabid Pariwisata. Narasumber dari Inspektur Daerah Kabupaten Sidrap, Rohady Ramadhan, juga ikut hadir dalam acara pembukaan.
Muhammad Iqbal menyatakan bahwa pengelolaan desa wisata yang tepat dapat mengembangkan potensi pariwisata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Dia menekankan pentingnya memberdayakan masyarakat lokal sebagai pelaku pengembangan pariwisata, guna mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
"Ilmu yang diperoleh dari pelatihan ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas pengelolaan desa wisata secara profesional dan berkelanjutan," ujar Muhammad Iqbal.
Pendapat serupa juga disampaikan oleh Kadis Disporapar Sidrap, Indah Said Roem. Dia berpendapat bahwa pelatihan tersebut mampu membuka wawasan dan semangat bagi peserta untuk mengembangkan potensi desa mereka.