Network
SUARA SOPPENG -- Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, memiliki harapan besar bahwa kabupaten tersebut akan terus menjadi contoh dalam implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Provinsi Sulawesi Selatan.
Sebagai bukti kesuksesan upaya mereka, Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara berhasil meraih nilai indeks SPBE tertinggi di Provinsi Sulsel pada tahun 2022.
Nilai indeks SPBE Luwu Utara mengalami peningkatan yang signifikan, naik dari 2,69 pada tahun 2021 menjadi 2,93 pada tahun 2022, dengan predikat BAIK. Bahkan, prestasi ini melampaui indeks SPBE Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, yang mencapai 2,35 dengan predikat CUKUP.
Baca Juga: Ibu-Ibu di Desa Saptamarga Kembali Belajar Alquran dan Dapat Dukungan Penuh dari Bupati Luwu Utara
Bupati Indah Putri Indriani mengungkapkan harapannya saat membuka Lokakarya Penguatan Implementasi Perbup Arsitektur SPBE di Aula Hotel Bukit Indah. Dia berharap program pendampingan ini dapat mempercepat implementasi SPBE, terutama karena regulasi yang mendukung telah ada.
"Program pendampingan ini kita harapkan dapat mengakselerasi implementasi SPBE terlebih regulasinya sudah cukup kuat, jadi saya harap teman-teman tidak ragu. Unit kerja saya minta mengikuti kegiatan ini dengan baik," kata Bupati Indah.
Baca Juga: Program Penyediaan Makan Siang dan Minum Susu Prabowo, Katalisator Ekonomi Rakyat
Dalam konteks implementasi, Bupati IDP menginginkan perubahan budaya kerja yang lebih cepat. Dia menyadari bahwa SPBE memiliki potensi untuk memberikan pelayanan pemerintahan yang lebih cepat, efektif, efisien, dan akuntabel.
Pada kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Kominfo bekerjasama dengan USAID ERAT ini, Bupati IDP juga berharap bahwa domain proses bisnis akan mendapat perhatian lebih sehingga pencapaian SPBE dapat meningkat.
"Jangan hanya puas dengan kemampuan kita sebagai daerah yang siap mengimplementasikan, tetapi benar-benar menjadi contoh dalam penggunaan SPBE yang bertujuan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan menjadi lebih efektif, efisien, dan akuntabel," pinta Bupati IDP yang juga merupakan istri dari Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi.
