Seminggu Jual Karcis, Sinjai Dapat PAD Hingga Rp. 145 Juta

- 14 Mei 2022, 08:47 WIB
Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai/ Istimewa
Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai/ Istimewa /

 

SUARA SOPPENG – Momentum libur lebaran idul fitri atau cuti bersama beberapa waktu lalu menambah pundi-pundi penghasilan asli daerah (PAD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai di sektor pariwisata.

Tidak tanggung-tanggung, total pemasukan dari hasil retribusi objek wisata yang dikelola pemerintah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Sinjai mencapai Rp145.725.000.

Menurut Kadisparbud Sinjai, Yuhadi Samad, jumlah itu hanya terbilang dari hasil penjualan karcis retribusi selama seminggu mulai dari tanggal 2-8 Mei 2022 kemarin. Memang kata dia, jumlah pengunjung atau wisatawan di momen libur lebaran cukup meningkat signifikan.

Baca Juga: Tentara Manunggal Membangun Desa Garap Marioriwawo

“Kita bersyukur momen lebaran kemarin cukup banyak ramai dikunjungi wisatawan baik lokal maupun dari luar kabupaten Sinjai, pemasukan PAD kita seminggu itu mencapai Rp 145 juta,” kata Yuhadi, Jumat (13/5)

Dari tujuh objek wisata yang dikelola Pemerintah, Yuhadi menjelaskan hutan mangrove Tongke-tongke menyumbang PAD yang sangat besar. Selama libur lebaran, mampu meraup Rp 117 juta lebih.

Baca Juga: Hari Pendidikan Nasional, Siswa SMAN 8 Bone, Terbitkan Buku Terowongan Waktu

Sedang sisanya dihasilkan dari enam objek wisata lainnya seperti Tahura Abdul Latief, Air Terjun Kembar Batu Barae, situs bersejarah Batu Pake Gojeng, Benteng Balangnipa, destinasi bahari Pulau Sembilan dan air terjun Lembang Saukang.

“Hutan mangrove Tongke-tongke masih menjadi primadona bagi wisatawan mampu menyumbang Rp 117 juta, sisanya hasil penjualan karcis Retribusi dari enam objek wisata,” sambungnya.

Halaman:

Editor: Usman, S.Pd


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x