Network
SUARA SOPPENG -- Wakil Bupati Wajo, Amran, mengajak seluruh masyarakat meningkatkan kepedulian terhadap sesama. Menurutnya, peduli bukan hanya diperlihatkan dengan memberikan bantuan materi, tetapi bisa dalam wujud lain. Salah satunya dengan berdonor darah.
Orang nomor dua di Bumi Lamaddukelleng ini menyampaikan hal tersebut saat membuka kegiatan bakti sosial berupa donor darah yang digelar Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kabupaten Wajo. Kegiatannya berlangsung di Perumahan Puri Bukit Puri Indah, Kecamatan Tempe, Selasa (27/9/2022).
"Jika setiap warga mendonorkan darahnya, tentu saja tidak akan ada lagi warga Kabupaten Wajo yang kesulitan mencari pendonor kalau sewaktu-waktu dibutuhkan," kata Amran.
Baca Juga: Dekranasda Luwu Timur Mantapkan Persiapan Indonesia Maju Expo dan Forum 2023
Apalagi, kata dia, kebutuhan akan darah di Wajo memang cukup tinggi. Terutama golongan darah tertentu yang kerap kehabisan stok.
Amran berharap, kegiatan kemanusiaan ini dapat dilakukan secara rutin dan berkelanjutan serta mendorong minat masyarakat luas untuk berpartisipasi.
Baca Juga: Peserta Didik Berprestasi Dapat Uang Pembinaan dari Bupati Sidrap
"Saya harap, kepedulian kita semua, sehingga masyarakat kita bisa terbantu. Setiap tetes darah dari kita sangat berarti bagi orang lain, satu sumbangan darah dapat menyelamatkan setidaknya satu nyawa," terang partner Bupati Wajo, Amran Mahmud, ini.
Sementara, salah seorang panitia, Bustan, menyampaikan dari catatan terakhir sudah ada 28 orang yang telah mendonorkan darahnya. "Kegiatan ini terbuka untuk umum. Kita targetkan sebanyak-banyaknya kantong darah yang bisa dihasilkan dari kegiatan ini," tutur Bustan.
